KILASPUBLIK.com – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) siap mengamankan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dengan mengerahkan sebanyak 164.278 personel di berbagai titik strategis.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Asisten Utama (Waastama) Kapolri Bidang Operasi, Irjen Pol. Endi Sutendi, pada Selasa (25/2/2025).
“Jumlah personel yang dikerahkan mencapai 164.278 orang. Dari Mabes Polri sendiri, terdapat 1.165 personel, sedangkan dari jajaran Polda lebih dari 90 ribu personel, dan sisanya berasal dari instansi terkait dengan jumlah lebih dari 70 ribu personel,” jelas Endi.
Ribuan personel ini akan ditempatkan di berbagai objek vital, seperti terminal bus, stasiun kereta api, pelabuhan, bandara, serta jalur tol utama yang diperkirakan akan menjadi pusat kepadatan pemudik.
Endi menegaskan bahwa penempatan personel ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perjalanan mudik.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat yang berada di titik-titik keramaian dapat menjalani mudik dengan aman,” tambahnya.
Polri memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 28 hingga 30 Maret 2025, menjelang Hari Raya Idulfitri. Sementara itu, arus balik diperkirakan akan memuncak pada 8 April 2025.
“Personel kami akan disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan selama puncak arus mudik dan balik, sehingga penumpukan kendaraan dapat diminimalkan,” jelas Endi.
Dengan pengerahan personel dalam jumlah besar ini, Polri berharap arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.
Kehadiran personel juga diharapkan dapat membantu mengurai kemacetan, khususnya di jalur-jalur yang rawan macet.
“Kami berharap masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan lancar selama masa mudik Lebaran 2025,” tutup Endi.
(Red)